Sekelompok pakar hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meminta FIFA dan UEFA untuk menangguhkan tim nasional sepak bola Israel dari kompetisi internasional.
Sekelompok pakar hak asasi manusia dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara resmi mendesak FIFA dan UEFA untuk menjatuhkan sanksi berupa pembekuan partisipasi Israel
Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Minggu (21/9) menegaskan kembali kecamannya terhadap "kejahatan" Israel dan mencela serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan
Sejumlah massa menggelar aksi demonstrasi di depan Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, Senin (22/9) mengecam genosida yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat Palestina.
Foto yang diabadikan di Jalan Rashid ini, jalan pesisir di sebelah barat Gaza City, menunjukkan seorang anak Palestina dari Jalur Gaza utara mengungsi ke selatan di tengah operasi militer besar-besaran Israel di Gaza City pada 18 September 2025. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)
Kementerian Luar Negeri Rusia pada Jumat (19/9) menyatakan penyesalannya karena Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tetap tidak mampu menghentikan kekerasan dan penderitaan kemanusiaan di Jalur Gaza akibat veto berulang kali oleh Amerika Serikat (AS).
Foto yang diabadikan pada 12 September 2025 ini menunjukkan warga Palestina memeriksa kerusakan beberapa rumah di permukiman Al-Nasr di Gaza City pascaserangan udara Israel. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)
Foto yang diabadikan pada 20 September 2025 ini menunjukkan sebuah mobil yang hancur akibat serangan udara Israel di jalan Khardali-Marjayoun di sektor timur area perbatasan selatan Lebanon. (Xinhua/Taher Abu Hamdan)
Amerika Serikat (AS) pada Kamis (18/9) memveto draf resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang akan menuntut Israel untuk segera mencabut seluruh pembatasan di Gaza.
Kelompok Houthi Yaman menyatakan pihaknya telah meluncurkan "rudal balistik hipersonik" jarak jauh dan tiga pesawat tak berawak ke tiga kota di Israel pada Kamis malam.