CARAPANDANG.COM, YERUSALEM -- Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (20/9) bahwa angkatan udaranya menyerang sekitar 100 target di seluruh Jalur Gaza selama sehari terakhir.

   IDF menambahkan bahwa di antara target-target tersebut terdapat lokasi-lokasi infrastruktur bawah tanah, fasilitas penyimpanan senjata, dan sel-sel militan.

   Pada saat yang sama, pasukan darat IDF memperluas operasi di Gaza City, menggempur berbagai infrastruktur militer, seperti terowongan, bangunan yang dipasangi jebakan, lokasi-lokasi operasional Hamas, dan tempat-tempat yang digunakan oleh penembak jitu (sniper), papar pernyataan IDF tersebut.

   IDF menambahkan bahwa pasukannya menemukan senjata dan membunuh militan dari sayap militer Hamas di wilayah itu.

   IDF juga mengungkapkan bahwa pasukannya telah menghancurkan infrastruktur militer serta membunuh sejumlah militan di Jalur Gaza utara dan selatan, termasuk Khan Younis dan Rafah.

   Kantor berita resmi Palestina, WAFA, pada Sabtu melaporkan bahwa dalam 24 jam terakhir, sedikitnya 34 warga Palestina tewas dan 200 lainnya luka-luka di Jalur Gaza akibat serangan Israel.

   Otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi bahwa sejak Oktober 2023, jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel telah mencapai 65.208 orang, dengan 166.271 lainnya luka-luka.