Jika pun ada yang bisa mengakses pengalaman tersebut, maka hal itu hanya akan tersedia untuk kreator dan orang-orang yang memang telah aktif pada pengalaman terkait.
Apabila kreator ini membuat pengalaman ini bisa diakses oleh publik, maka pengembang harus mengisi kuesioner untuk menerima label rating konten dewasa.
Selain itu, Roblox juga bakal merilis teknologi baru untuk mendeteksi pengalaman yang memiliki adegan kekerasan. Teknologi ini dimaksudkan untuk mendeteksi perilaku pengguna yang melanggar aturan Roblox.
"Jika fitur ini mendeteksi server yang memiliki volume tinggi terkait perilaku kekerasan, maka sistem akan otomatis menutup server tersebut," kata Kaufman.
Selanjutnya, untuk pengalaman ruang nongkrong sosial yang memiliki nuansa seperti kamar tidur atau kamar mandi, maupun pengalaman yang berhubungan dengan kegiatan orang dewasa seperti di bar atau klub virtual nantinya hanya akan tersedia untuk pengguna yang berusia di atas 17 tahun.
Hal ini akan diverifikasi ulang oleh platform sehingga identitas pengguna benar-benar dipastikan dan tidak dimanipulasi.
Kreator yang ingin membuat pengalaman dengan nuansa-nuansa tersebut juga harus memverifikasi usia mereka bahwa mereka berusia di atas 17 tahun.